PERCEPAT PEMBANGUNAN DESA, PEMKAB SRAGEN GELAR PEMBINAAN TERITORIAL TERPADU MANUNGGAL GUYUB RUKUN

SRAGEN - Penampilan Drumband Canka Subhrasta Yonif Raider 408/SBH ramaikan upacara pembukaan Pembinaan Teritorial Terpadu Manunggal Guyub Rukun ke-14 Tahun 2019 di Desa Sumomorodukuh, Kecamatan Plupuh, Kamis (7/11/2019) pagi.

Drumband tersebut yang mengiringi Bupati Sragen dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Dandim Sragen Letkol Kavaleri Luluk Setyanto beserta jajaran Forkopimda menuju Lapangan Desa Sumomorodukuh.

Bupati Sragen Yuni langsung memimpin upacara pembukaan kegiatan yang merupakan program kerjasama antara Pemkab Sragen dengan berbagai unsur, salah satunya Kodim 0725/Sragen sebagai pelaksana utama dalam pembangunan.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Sragen Yuni menyampaikan kegiatan ini menggunakan metode Wanwil, Komsos dan bakti TNI.

"Kegiatan dijabarkan dalam pemilihan kegiatan fisik maupun non fisik dengan tujuan untuk penyiapan wilayah, masyarakat serta kondisi sosial yang dinamis bagi kepentingan pertahanan negara," terang Bupati Yuni.

Sinergitas yang terjalin dari kegiatan ini diproyeksikan dapat mengoptimalkan dampak nyata pada upaya-upaya membantu dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Bupati juga menyampaikan kegiatan ini merupakan kegiatan pelestarian budaya yaitu budaya gotong royong.

Menurutnya dengan gotong royong dan dukungan masyarakat, maka segala kegiatan baik pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan dapat terlaksana dan berhasil dengan baik.

"Kegiatan gotong-royong adalah wujud kepedulian warga Sukowati yang punya tekad kuat dalam membangun bangsa khususnya Sragen," ujarnya.

Kegiatan ini diharapkan akan memberikan sumbangsih kepada masyarakat untuk mengubah kehidupan masyarakat menjadi lebih baik.

Pembinaan Teritoria Terpadu Manunggal Guyub Rukun ini sebagai wujud nyata komitmen Pemda Sragen terhadap upaya percepatan pembangunan di perdesaan.

Bupati berharap melalui program ini berusaha mewujudkan integrasi rakyat bersama TNI kemanunggalan, Polri, organisasi kemasyarakatan, tokoh agama dan unsur-unsur lainnya.

"Harapan kami dengan program Pembinaan Teritorial Terpadu Manunggal Guyub Rukun ini dapat meningkatkan akselerasi pembangunan di Kabupaten Sragen," harap Bupati.

Kegiatan yang terselenggara selama 21 hari ini menyasar pembangunan rabat beton jalan panjang 485 meter, makadam jalan panjang 220 meter, talud jalan panjang 50 Meter.

Selain itu juga akan menyasar Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak delapan unit dengan anggaran Rp 5.000.000 per unit dan pembuatan jamban sehat 10 Unit dengan anggaran Rp 1.500.000 per unit. (MY_HUMAS)